MEDAN - Ketua Organisasi Masyarakat (Ormas) Laskar Merah Putih (LMP) Kota Medan, Tubagus Surya ST mendatangi SPBU di Jalan Mandala By Pass, Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan, Jum'at (10/3/2023) Sekitar pukul 11:05 Wib.
Baca juga:
1 Karung Ganja Diamankan Polsek Binjai Timur
|
Dengan membawa anggotanya sekitar belasan orang, Tubagus meminta klarifikasi dari pihak SPBU terkait viralnya Ketua LMP Sumatera Utara, H. Syaiful Bahri, S.Sos, MSP yang diduga disebarkan di media sosial oleh oknum SPBU.
Suasana sempat tegang, ketika pihak LMP memarkirkan sebuah mobil di depan SPBU, tepatnya di pinggir Jalan Pukat Banting lV.
Polsek Percut Seituan yang mendapat laporan dari masyarakat bahwa adanya kemacetan yang diakibatkan mobil terparkir di depan SPBU langsung menuju ke lokasi.
Kapolsek Percut Seituan, Kompol M. Agustiawan melalui Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu Japri Simamora bersama tim mencari tau siapa yang memarkirkan mobil didepan SPBU sehingga mengakibatkan kemacetan.
Setelah memberikan arahan kepada oknum yang memarkirkan mobil tersebut, akhirnya mobil yang terparkir dipindahkan ke tempat yang tidak menimbulkan kemacetan.
"Kalau ada yang merasa keberatan dengan SPBU ini, lakukan dengan sesuai prosedur, jangan menimbulkan kemacetan dan keributan, " ucap Japri.
Setelah dilakukan mediasi antara Ketua LMP Kota Medan, Tubagus Surya ST dengan pemilik SPBU, Sofian yang disaksikan oleh Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu Japri Simamora, Akhirnya kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan permasalahanya dengan kepala dingin.
Terlihat juga pemilik SPBU sedang melakukan komunikasi dengan Ketua LMP Sumut melalui telepon seluler.
Ketika dikonfirmasi, pemilik SPBU dan Ketua LMP Kota Medan akan membuat video klarifikasi, namun belum diketahui kapan akan dilaksanakan.
Disinggung kedatangannya ke SPBU di Jalan Mandala, Tubagus menjelaskan bahwa Ketua LMP Sumatera Utara merasa tersinggung dengan viralnya video yang beredar di media sosial.
Selain itu, Tubagus juga menyesalkan bahwa tidak adanya sosialisasi terkait pembelian minyak solar menggunakan barcode.
"Miskomunikasi, Kurang sosialisasi ke masyarakat, petugas SPBU terlalu kaku, kurang melayani masyarakat, " jelas Tubagus.
Setelah menuai kesepakatan, Ketua LMP Kota Medan dan anggotanya membubarkan diri dengan kondusif.