MEDAN - Beredarnya video berdurasi sekitar 8 detik yang memperlihatkan kupon bertuliskan nomor togel dan dibalik kupon terdapat nama dan pangkat Komandan Zipur serta lengkap dengan nomor NRP nya, Kapten RDC angkat bicara.
Menurutnya, kupon togel yang mengkait - kaitkan namanya itu diduga didapat dari kertas bekas yang dipotong bagian bawahnya dan disalahgunakan oknum - oknum yang tidak bertanggung jawab.
Dalam keterangan tertulisnya, RDC mengatakan kertas tersebut adalah berkas naskah latihan lama tahun 2022.
"Itu kertas bekas, produk naskah latihan. Tanda tangan disitu bukan tanda tangan basah kan abgda. Bisa saja naskah latihan bekas dijual oleh oknum prajurit sebagai kertas bekas. Sampai lah ke togel yang nakal menjual nama jadinya, " jelasnya pada Senin (12/2/2024).
Setau dirinya, penulisan nama dikupon togel belum terdapat gelar MH, berarti kupon tersebut beredar tahun 2022.
"Saya tahu nya nama lengkap saya disitu masih belum ada M.H. Karena tahun 2022 saya sudah pakai gelar itu. Jadi kesimpulan nya kertas itu dari naskah latihan lama sebelum tahun 2022.
Sebelumnya diberitakan media ini, judi Toto Gelap (Togel) merek SGP beroperasi di Kota Medan dan Deliserdang. Tepatnya di bawah Flyover Brayan dan Desa Sampali, pekan Jum'at.
Menurut sumber media ini, togel merek SGP didukung oleh bantuan komunikasi (Bankom) dari satuan samping inisial RDC, berpangkat Kapten.
Hal itu di buktikan dengan video yang beredar dengan durasi sekitar 8 detik yang terlihat beberapa angka togel dan dibalik kupon terlihat nama dan pangkat serta tanda tangan dari komandan Zipur yang dilengkapi dengan NRP.
"Untungnya ini gini bang, Ketangkaplah Abang, ada bawa ini (red), tunjukan ajalah ini, Uda lepas, " sebut isi suara dalam video.
Selanjutnya ada juga suara yang lain mengatakan, "Tanda tangan ada lengkap disitu semua, " sambung suara yang berada di dalam video.
"Orang beli togelnya seperti itu lah kuponnya, " ucap BS dengan menunjukan bukti kupon togel yang dibalik kuponnya terlihat nama komandan Zipur.
Komandan Kompi Zeni Tempur B, RDC dengan nomor NRP 11130022xxxxxx saat dikonfirmasi membantah keterlibatan dirinya dengan merek togel SGP yang beredar di Brayan dan Desa Sampali, Deliserdang.
"Saya tidak ada hubungan dengan kegiatan ilegal apapun, " jelasnya.
Kapten RDC juga mengajak awak media dan kepolisian untuk bersama - sama menggerebek lokasi togel yang dimaksudkan.
"Ayok kita sama ke lokasi togel yang abangda maksudkan. Biar kita gerebek sama-smaa lokasi nya.
Atau sekalian operasi penangkapan ke lokasi dengan rekan-rekan dari kepolisian, " tutup RDC. (AL/tim)